Berboncengan dengan teman mengendarai sepeda motor bututnya
dan tidak tahu berada dijalan apa dan dimana, sampai memasuki simpangan yang
tidak asing lagi bagi saya yaitu perumnas, dimana tempat tersebut terkenal
dengan penodongan, sesampai di tempat tersebut stang (pegangan motor tangan
kiri) terlepas dan kami berhenti di tempat tersebut, sambil bercanda kami
membenarkan stang motor yang terlepas itu, dan terlihat tiga orang anak muda
yang sedang melihat kami sampai salah satu diantara mereka menghampiri saya
sambil membawa obeng, awalnya ia tersenyum kepada saya dan saya kira ia akan
membantu saya namun ia malah mengancam dan ingin menusukkan obeng tersebut
kepada saya dengan tujuan mengambil motor teman saya tersebut, dan saya
berusaha untuk mempertahankan dan menolak keinginan mereka. Pada awalnya saya
ingin bernegoisasi namun setiap omongan saya tidak didenngar sama sekali, maka
terjadilah perkelahian antara saya dengan orang tidak dikenal tersebut dan
kepalanya terputus , kemudian dua teman mereka pun juga ikut membantu dan
berkelahi dengan teman saya, namun tidak tahu kenapa kami tersadar dan kami
sedang ditahan di suatu ruangan dan saya melihat ada beberapa orang ditempat
tersebut, tampa berbicara saya mengajak teman saya keluar dari tempat tersebut
dan saya melihat ada ruangan seperti kantor kemudian saya memasuki tempat
tersebut ternya kantor tersebut menghubungkan keluar tetapi saya sadar kalau
kepergian saya tersebut telah diketahui dan dibuntuti dua orang, ketika saya
sudah berada di luar ada seorang anak menyerang saya dengan cepatnya dan saya
langsung terpental kemudian saya berdiri ia langsung menendang saya sambil
melompat dengan berputar kemudian saya mencoba menahan dengan tangan namun itu
percuma karena tendangannya sangat kuat dan membuat saya terpental kembali,
sehingga terjadilaH pertarungan yang sangat sengit yang membuat saya sangat
kelelahan.
CONTINUDE,.................
No comments:
Post a Comment