Saturday 31 May 2014

INI BUKAN PERTARUNAGN SEBENARNYA



Berboncengan dengan teman mengendarai sepeda motor bututnya dan tidak tahu berada dijalan apa dan dimana, sampai memasuki simpangan yang tidak asing lagi bagi saya yaitu perumnas, dimana tempat tersebut terkenal dengan penodongan, sesampai di tempat tersebut stang (pegangan motor tangan kiri) terlepas dan kami berhenti di tempat tersebut, sambil bercanda kami membenarkan stang motor yang terlepas itu, dan terlihat tiga orang anak muda yang sedang melihat kami sampai salah satu diantara mereka menghampiri saya sambil membawa obeng, awalnya ia tersenyum kepada saya dan saya kira ia akan membantu saya namun ia malah mengancam dan ingin menusukkan obeng tersebut kepada saya dengan tujuan mengambil motor teman saya tersebut, dan saya berusaha untuk mempertahankan dan menolak keinginan mereka. Pada awalnya saya ingin bernegoisasi namun setiap omongan saya tidak didenngar sama sekali, maka terjadilah perkelahian antara saya dengan orang tidak dikenal tersebut dan kepalanya terputus , kemudian dua teman mereka pun juga ikut membantu dan berkelahi dengan teman saya, namun tidak tahu kenapa kami tersadar dan kami sedang ditahan di suatu ruangan dan saya melihat ada beberapa orang ditempat tersebut, tampa berbicara saya mengajak teman saya keluar dari tempat tersebut dan saya melihat ada ruangan seperti kantor kemudian saya memasuki tempat tersebut ternya kantor tersebut menghubungkan keluar tetapi saya sadar kalau kepergian saya tersebut telah diketahui dan dibuntuti dua orang, ketika saya sudah berada di luar ada seorang anak menyerang saya dengan cepatnya dan saya langsung terpental kemudian saya berdiri ia langsung menendang saya sambil melompat dengan berputar kemudian saya mencoba menahan dengan tangan namun itu percuma karena tendangannya sangat kuat dan membuat saya terpental kembali, sehingga terjadilaH pertarungan yang sangat sengit yang membuat saya sangat kelelahan.

CONTINUDE,.................

Friday 30 May 2014

HIPERTENSI / DARAH TINGGI

Hipertensi merupakan penyakit yang sering terjadi pada warga negara indonesia bahakan selurh manusia di dunia ini, namaun kebanyakan orang awan menyebut penyakit ini dengan "Darah Tinggi" dan menurut para ahli DARAH TINGGI / HYPERTENSION adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukan oleh angka systolic (bagian atas) dan bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah yang berupa cuff air raksa atau alat-alat canggih lainnya.
Penyakit darah tinggi merupakan suatu gangguan pada pembuluh darah dan jantung yang menegakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah terhambat sampai kejaringan tubuh yang membutuhkannya.
Berdasarkan etiologinya, hipertensi dibagi menjadi hipertensi primer dan sekunder. lebih dari 90% kasus hipertensi termasuk ke dalam kelompok ini, sedangkan prevalensi hipertensi sekunder hamir sekitar 5-8% dari seluruh penderita hipertensi.
Dan pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan penyebab dari dua jenis hipertensi tersebut.
- Penyebab dari hipertensi primer terdiri dari faktor genetik dan lingkungan, jadi untuk itu kita harus hati-hati. faktor keturunan dapata dilihat dari riwayat penyakit kardiovaskuler dalam keluargayang dapat berupa sensitivitas terhadap natrium, kepekaan terhadap stres, peningkatan reaktivitas vaskular dan resistansi insulin. sedangkan dari lingkungan hipertensi juga bisa disebabkan oleh mengkonsmsi garam yang berlebihan, stres psikis dan obesitas.

TANDA-TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI
1. Pengelihatan kabur karena kerusakan retina
2. Nyeri pada kepala
3. Mual dan muntah akibat menigkatnya tekanan intra kranial
4. Edema dependent
5. Adanya pembengkakan karena meningkatnya tekanan kapiler.

DAMPAK DARI TEKANAN DARAH TINGGi
Orang yang mengidap penyakit tekanan darah tinggi berpotensi juga akan terkena penyakit berikut.
1. Stroke
2. Serangan Jantung
3. Gagal ginjal
4. Kebutaan
5. Payah jantung

Demikian sedikit penjelasan mengenai penyakit yang mematikan ini semoga bisa bermanfaat bagi pembaca semua.
sumber: Ratna dewi pudiastuti (peyakit-penyakit mematikan)
makasih bu Ratna,.........

Wednesday 28 May 2014

GIO dan JENNY (PART III)

panik ketakutan jenny melihat pacat di kakinya yang sedang menghisap darahnya kemudian gio menghampirinya dengan reflek jenny merangkul gio dan gio pun meminta jenny untuk tenang  dan akhirnya gio melepaskan pacat tersebut dari kakinya dengan muka yang tenang gio membuang binatang penghisap darah tersebut.
kemudian mereka melanjutkan menyelusuri anak suangai terebut, matahari mulai terbenam dan merekapun belum menemukan perkampunang akhirnya gio memutuskan untuk berhenti dan melanjutkannya besok pagi,
dimalam harinya gio membuat api kecil untuk penerangan mereka dan menikmati makanan seadanaya milik gio,. dan gio menyuruh jenny untuk mengeluarkan isi tasnya setelah di keluarkan ternyata isi nya hanya perlengkapan wanita(sisir, lipstik,dll), dengan seketika gio mengeluh dan bertanya buat apa peralantan itu di hutan kayak gini, dan jenny menjawab bukan urusan mu,
kemudian jenny bertanya kepada gio “hei kenapa kamu yakin kalau kita menyelusuri anak sungai ini kita akan selamat?” kemudian gio menjelaskan kepada jenny alasannya” dulu ayah ku seorang pendaki dan aku pernah beberapa kali ikut ayah ku mendaki sewaktu aku berusia 12-13 tahun dan ayah ku juga mengajarkan aku untuk dapat bertahan hidup di alam bebas ketika tersesat”
jenny pun kagum setelah ia mendengarkan cerita gio kemudian jenny bertannya “apakah ayahmu sekarang masih sering mendaki?” gio menjawab “tidak, dan tidak akan pernah”
jenny pun penasaran “kenapa,.?!” kemudian gio menjelaskannya” karena ayah ku telah meniggal dunia ketika aku berusia 14 tahun ia kecelakaan ketika ia melakukan ekspedisi bersama beberapa temannya setelah satu tahun lebih ayahku meninggal ibu ku menikah lagi dengan seorang pengusaha kaya dan mereka sering tinggal di luar negri bahkan lebih banyak diluar negri, hah..” setelah mendengarkan cerita gio jenny merasa sangat terharu dan akhirnya jenny mengerti kenapa selama ini gio dikenal dengan cowok super cuek di sekolah ternyata gio merupakan salah satu anak yang kurang perhatian dari orang tuanya. dengan muka terharu jenny Cuma bisa menatap gio, dan meminta maaf kepada gio”maaf y, ak gk tau klo ayahmu..” gio langsung memotong omonagn” gk pp., semestinya aku gk cerita soal ini kepada kamu,. ayo abisin rotinya” jenny”iiiya,iya”. tidak terasa malam sudah semakin larut dan jenny merasa sangat lelah dan ngatuk sampai sampai ia tertidur bersandar di bebatuan dengan rasa kasian gio menelimuti jenny dengan sleping bad nya,.
keesokan harinya jenny bangun lebih awal dan melihat sleping bad kepunyaan gio menelimuti dirinya sedangkan gio tidur bersandar di bebatuan tanpa alas dan selimut yang menyelimuti dirinya, jenny pun kaget ternyata cowok super cuek seperti gio mempunyai rasa kepedulian terhadap wanita yang mengalami kesusahan bersama dirinya.
tidak lama kemudian jenny mendengar suara ibu-ibu di tepi anak sungai tersebut dan ia pun langsung membangunkan gio” gi..gi.!. bangun!” gio terbangun” ada apa?” dan jenny bertannya mengenai apa yang ia dengarkan “ apakah kamu dengar itu..?” mereka diam sejenak dan gio langsung mengabil tasnya kemudian mencari suara itu, di ikuti pula dengan jenny dan tidak jauh dari tempat mereka beristirahat mereka melihat beberapa ibu-ibu sedang mengambil air, dengan wajah yang sangat senang mereka menghampiri ibu-ibu tersebut.
akhirnya mereka dibawa ibu-ibu itu kedesa kaki gunung tersebut, dan mereka bertemu kembali dengan pemandu tour ini serta guru-guru yang bertanggung jawab dan yang paling membahagiakan bagi gio adalah ibunya datang dari luar negri dan telah menunggunya dari semalam, dengan rasa terharu gio memeluk ibunya,.
dalam keremaian mobil-mobil polisi dan tim sar jenny menghampiri gio dengan mata yang berkaca-kaca dan senyum kecil jenny berkata “ gio,. kamu benar kita berhasil” gio memegang kedua tangan jenny dan mengatakan “ ia.. kita berhasil” dan mereka pun berpelukan.
 
THE END,..............

Tuesday 27 May 2014

GIO dan JENNY (PART II)

Didalam hutan akhirnya gio terbangun dari pingsannya dan ia melihat disebelahnya ada jenny yang masih tidak sadarkan diri kemudian ia membangunkan jenny, ketika terbangun jenny langsung bertannya kita ada dimana?, gio menjelaskan bahwa kita tertinggal dari rombongan dan sekarang kita tidak tahu jalan pulang, setelah mendengar itu jenny panik dan ketakutan sambil mengeluh kemudian ia memarahi gio, dengan sikapnya yang cuek gio tidak menghiraukan jenny dengan bahan penrangan seadanya gio menggunakanya untuk menrangi mereka pada malam itu sambil membentang sleping bad yang ada di ranselnya tapi jenny tidak mempunyai sleping bad karena tasnya tersangkut disalah satu pohon sewaktu mereka terjatuh tadi, yang ada hanya tas kecil yang mengantung di badannya. dan jenny pun ditiggal tidur oleh gio pada awalnya jenny tidak dapat tidur namun degan rasa takut ia memaksakan diri untuk tidur di dekat gio. dipagi harinya gio terbangun lebih dahulu dan ia melihat jenny tidur hanya menggunakan tas kecil sebagai bantalnya degan rasa sedikit kasihan gio menyelimuti jenny degan sleping bad miliknya. jenny terbangun dari tidurnya dan melihat gio sambil makan roti sisa makanan sewaktu diatas pegunungan kemarin kemudian jenny mendekatinya sambil memegang perutnya gio meliriknya dengan muka tidak peduli kemudian gio memberikan roti tersebut kepada dan jenny menolaknya sambil mengatakan masih ada yang lain gak? gio tidak menjawab kemudian dia memasukan sleping bad miliknya kedalam ransel. kemudian mereka mencari jalan untuk keluar dari hutan itu, gio berdiri sambil melihat di sekelilingnya sambil mencari dimana asal bunyi gemericik air karena ia yakin dengan menyelusuri aliran sungai mereka dapat keluar dari hutan tersebut namun hal ini tidak diketahui oleh jenny, setelah itu gio melihat kearah jenny dan “mengatakan kamu mau ikut gak?” kemudian jenny “kemana?!” gio menjawab “pulang.!” setelah lebih satu jam berjalan mereka menemukan aliran anak sungai dan mereka pun sangat bahagia kemudian mereka minum di air tersebut serta membasuh muka mereka, dari muka jenny tampak kegirangan karena ia sangat haus setelah melakukan perjalanan selama satu jam lebih. mereka beristirahat sejenak dan kemudian mulai untuk menelusiri anak sungai tersebut, gio langusung pergi menelusuri anak sungai tersebut tanpa basa-basi kepada jenny, dan jenny bertanya “hei kamu mau kemana?” sambil mengikuti gio dan gio menjelaskan kepada jenny kalau kita mengikuti anak sungai ini kita dapat bertemu dengan perkampungan dan kita akan selamat. diperjalanan jenny merasa lelah dan lapar kemudian jenny meminta gio untuk beristirahat sebentar, dan mereka pun berhenti di pinggir anak sungai terebut,. dengan sanga.
CONTINUDE...

Monday 26 May 2014

GIO dan JENNY (PART I)



Kisah Seorang anak yag sangat tidak peduli akan sesuatu yang ada di sekitarnya sampai seorang  wanita cantik merubah semuannya setelah mereka mengalami peristiwa yang sangat berat disebuah hutan belantara dengan bahan logistik yang tidak cukup untuk satu minggu.
cerita dimulai ketika sekelompok siswa ikut pendakian gunung yang melewati hutan belantara yang di dampingi sejumlah anak pencinta alam yang telah berpengalaman dalam hal ini, pendakaianpun dimulai perjalanan berjalan dengan lancar tampa hambatan yang begitu berarti sesampai diatas mereka menjalankan agenda yang telah ditetapkan sebelumnya, semuanya tampak gembira kecuali seorang anak yang bernama Gio dari mukannya ia tampak biasa saja dengan keindahan alam tersebut. semua agenda telah dilaksanakan saatnya perjalanan pulang.
 Merekapun bersiap-siap untuk pulang dan perjalanan pulang dimulai sesampai dipertengahan jalan pulang yang dihiasi dengan lebatnya hutan seorang perempuan melihat bunga yang begitu indah di pinggir jurang  dan ia ingin memetiknya dengan keinginannya itu gio terpaksa berhenti untuk menunggunya karena dia berada di barisan terakhir setelah wanita cantik yang bernama Jenny tersebut, meskipun jenny meminta tolong sama gio untuk mengambil bunga tersebut namun gio tidak bersedia akhirnya jenny berusaha sendiri untuk mengambil bunga tersebut dan gio membelakangi wanita itu, dengan jurang yang cukup curam dan tanah agak lembab setelah ia berhasil memetik bunga tersebut jenny terpeleset dengan reflek ia memegang tas yang dikenakan gio dan mereka berdua terjatuh kejurang dan tidak sadarkan diri.


namun sebelumnya joni anggota pemandu yang berada di paling belakang meminta izin kepada kaka untuk mengambil barangnya yang terjatuh. dengan tanpa sadar rombongan mereka berjalan begitu saja meninggalkan gio dan jenny yang telah jatuh di jurang, tidak lama setelah kejadian itu parto yang berada dibarisan ketiga dari belakang kehabisan air  minum dan berniat meminta kepada gio dan ketika ia melihat kebelakang ternyata gio dan jenny tidak ada dengan reflek parto langsung panik dan berteriak memanggil gio dan jenny serta memberitahukan hal itu kepada teman-teman yang lain. dengan seketika kaka pemandu kelompok kedua langsung menghubungi joni dengan menggunakan HT dan ternyata joni tidak mengetahui hal itu dan dia pun masih diatas sedang mencari barangnya yang terjatuh dengan perintah kaka joni langsung meniklaskan barangnya tersebut dan langsung kebawah menemui kelompok kedua, sesampai disana joni menceritakan kalau ia tidak melihat jenny dan gio, kakapun langsung memberitahkan hal ini kepada paul pemandu kelompok pertama dan akhirnya kedua kelompok tersebut berhenti kemudian  ketua pejalanan itu memutuskan untuk menunggu beberapa menit setelah beberapa menit dan tidak ada tanda-tanda dari mereka akhirnya ia menyuruh beberapa dari anak pencinta alam untuk mencarinya didalam hutan perjalanan tadi. namum hal itu sia-sia haripun sudah mulai gelap dan akhirnya mereka melanjutkan perjalanan pulang dan kaka serta joni mencari gio dan jenny, sesampai di posko paul  meminta bantuan dari tim sar untuk mencari gio dan jenny.


CONTINUE................................